Cara Kerja Mobil Listrik Benarkah Hemat Energi?

Cara Kerja Mobil Listrik – Mobil listrik bekerja dengan menggunakan energi elektrik untuk menggerakkan roda-rodanya. Energi ini dihasilkan dari baterai yang terpasang pada mobil, dan baterai ini dapat diisi ulang dengan menghubungkan mobil ke sumber listrik. Ketika mobil dinyalakan, energi dari baterai akan dialirkan ke motor listrik yang akan menggerakkan roda-rodanya. Selain itu, mobil listrik juga menggunakan sistem pengereman regeneratif, yang memungkinkan energi yang dihasilkan saat pengereman untuk disimpan kembali ke dalam baterai.

Kecepatan Mobil Listrik

Kecepatan mobil listrik bervariasi tergantung pada berbagai faktor seperti jenis dan ukuran mobil, kapasitas baterai, dan kondisi jalan. Namun, kecepatan rata-rata mobil listrik berkisar antara 50 hingga 150 km/jam. Kecepatan mobil listrik biasanya lebih rendah dibandingkan dengan mobil yang menggunakan bahan bakar fosil, tetapi beberapa mobil listrik mampu mencapai kecepatan hingga 200 km/jam. Namun, faktor-faktor seperti gaya berkendara, cuaca, dan kondisi jalan juga akan mempengaruhi kecepatan mobil listrik.

Jenis Mobil Listrik

Ada beberapa jenis mobil listrik, diantaranya:

  1. Mobil hatchback: Mobil kecil dengan bagian belakang yang dapat dibuka, biasanya digunakan untuk keperluan sehari-hari seperti berkendara di kota.
  2. Mobil sedan: Mobil dengan 4 pintu dan bagasi di belakang, biasanya digunakan untuk keperluan perjalanan jarak jauh.
  3. Mobil SUV: Mobil dengan desain yang lebih tinggi dan kapasitas muatan yang lebih besar, biasanya digunakan untuk berkendara di jalan rusak atau off-road.
  4. Mobil van: Mobil dengan ruang bagasi yang lebih besar dan biasanya digunakan untuk keperluan transportasi kelompok atau membawa barang-barang besar.
  5. Mobil pick-up: Mobil dengan bagian belakang terbuka yang dapat digunakan untuk memuat barang-barang besar.
  6. Mobil sport: Mobil dengan desain yang sporty dan kecepatan tinggi, biasanya digunakan untuk keperluan balap atau hiburan.

Semua jenis mobil di atas dapat dibuat dalam versi listrik, tetapi tidak semua merek mobil menawarkan semua jenis mobil listrik. Sebagai contoh, Tesla menawarkan mobil listrik dalam bentuk sedan, SUV, dan pick-up, sedangkan Nissan menawarkan mobil listrik dalam bentuk hatchback dan van.

Solusi Mobil Listrik Mogok

charger batere mobil

Jika mobil listrik mogok, ada beberapa hal yang dapat dilakukan sebagai solusi. Pertama, pastikan bahwa baterai mobil sudah terisi dengan baik dan coba nyalakan kembali mobil. Jika masih tidak dapat menyala, coba periksa koneksi antara baterai dan motor listrik untuk memastikan bahwa koneksi tersebut tidak terputus. Jika masih tidak dapat menyala, mungkin ada masalah pada motor listrik atau sistem kelistrikan mobil. Dalam hal ini, sebaiknya menghubungi ahli atau bengkel mobil listrik untuk memperbaiki masalah tersebut.

Apa itu Hybrid Electric Vehicle

Hybrid electric vehicle (HEV) adalah jenis mobil yang menggunakan gabungan dari mesin bahan bakar fosil dan motor listrik untuk menggerakkannya. HEV memiliki baterai yang dapat diisi ulang seperti mobil listrik, tetapi juga memiliki mesin bahan bakar fosil sebagai cadangan untuk menghasilkan energi saat baterai habis atau untuk meningkatkan kecepatan mobil. Sistem kelistrikan pada HEV biasanya lebih rumit dibandingkan dengan mobil listrik, karena harus mengelola kedua sumber energi tersebut secara bersamaan. Kelebihan dari HEV adalah jarak tempuh yang lebih jauh dibandingkan dengan mobil listrik, karena dapat menggunakan bahan bakar fosil sebagai cadangan. Namun, HEV masih menghasilkan emisi gas buang yang lebih rendah dibandingkan dengan mobil yang hanya menggunakan mesin bahan bakar fosil.

Benarkah Mobil Listrik Hemat?

Mobil listrik dapat dikatakan hemat dari segi biaya operasionalnya. Hal ini karena mobil listrik tidak menggunakan bahan bakar fosil yang harganya cenderung naik-turun, tetapi menggunakan energi listrik yang harganya cenderung lebih stabil. Selain itu, biaya perawatan mobil listrik juga lebih rendah dibandingkan dengan mobil yang menggunakan mesin bahan bakar fosil, karena tidak ada bagian-bagian bergerak seperti katup, spark plug, atau filter udara yang harus diganti secara rutin. Namun, mobil listrik mungkin masih belum hemat dari segi harga belinya, karena harga mobil listrik masih lebih tinggi dibandingkan dengan mobil yang menggunakan bahan bakar fosil. Jadi, jika kalian membandingkan biaya operasional jangka panjang, mobil listrik mungkin lebih hemat dibandingkan dengan mobil yang menggunakan bahan bakar fosil.

Penutup

Bersamaan dengan hebohnya kenaikan harga BBM akhir-akhir ini ternyata cadangan minyak bumi juga semakin menipis. Tidak heran kita berpikir mencari alternatif energi lain sebagai pengganti bahan bakar bensin untuk mobil dan motor.

Mobil listrik yang sekarang seliweran di jalan mungkin akan menjadi tren beberapa tahun ke depan. Walaupun harga beli masih mahal, bisa jadi akan semakin murah di tahun mendatang. Seperti halnya pilihan mobil berbahan bakar fosil, ada merek mahal tetapi ada juga merek yang terjangkau.

Masih perlu dipertanyakan adalah bahan utama untuk batere mobil listrik tersebut yang juga hasil tambang, yaitu nikel. Bila nikel habis ditambang, mungkin saja mobil listrik akan berakhir menjadi barang rongsok.

Semoga bermanfaat.

9 pemikiran pada “Cara Kerja Mobil Listrik Benarkah Hemat Energi?”

  1. Pernah kepikiran juga memiliki mobil listrik Mbak, tapi.di Makassar masih kurang ditemukan tempat untuk ngecas mobil. Kabarnya, untuk cas an mobil tidak bisa sembarangan tempat seperti ngecas HP, betul ndak itu?
    Kalau betul, berarti untuk di daerah, mobil listrik masih lama beroperasinya.

    Balas
    • Iya…buat ngecas mobil listrik ada charger khusus sih ya. Tapi katanya bisa diinstall di rumah. Ga tahu ya kalau kehabisan batere di jalan…

      Balas
      • Semoga suatu saat nanti carger mobil listrik bisa semudah mencas handpone biar tidak antri-antri lagi di POM bensin. Selain itu, tidak deg-degan lagi kala mendengar rencana kenaikan bahan bakar. Apalagi naik tiba-tiba tanpa pemberitahuan dan malam-malam pula. Eh.

        Balas
  2. Saya sih tertarik untuk memiliki mobil 100% listrik. Karena tak perlu lg mengantri di SPBU dan paling-paling bisa charger di rumah dengan menggunakan charger khusus yang disertakan. Jadinya hemat uang bensin dan waktu.

    Balas
  3. pengen banget punya mobil listrik model SUV medium. kira2 buat tanjakan ekstrem kuat gak ya? batrenya juga mahal yang bikin harga mobil listrik ini masih mahal. semoga Indonesia bisa produksi batrenya. karena bahan dasar ada semua di indonesia

    Balas
  4. Namun, untuk menghasilkan listrik, sebagian masih menggunakan bahan bakar fosil, kecuali yang menggunakan panel surya, paling tidak mengurangi emisi karbon yang dihasilkan

    Balas
  5. asli bikin pengen ya mobil listrik ini, mini nan modis desainnya. cocok deh buat cewek-cewek nih ya kak. yuks nabung wkwkwk. cuma dengan kondisi jalanan menanjak dan curam kog agak serem ya jadi kepikiran jadinya

    Balas
  6. Suami sempat mengidam-idamkan kendaraan listrik. Masih ngumpulin uang dulu buat beli. Kayaknya kedepannya kendaraan dengan bahan bakar listrik makin oke ketimbang bahan bakar fosil.

    Balas

Tinggalkan komentar