Pada suatu hari Sabtu, saya berkesempatan jalan-jalan menyusuri jalan Progo hingga jalan Bahureksa, Bandung, bersama grup “bandoengwaktoeitoe”. Komunitas BWI (bandoengwaktoeitoe) adalah sebuah komunitas pemerhati kawasan atau bangunan bersejarah maupun pelestarian bangunan di Bandung.
Kali ini rute yang kami jelajahi adalah sepanjang jalan Progo hingga ke jalan Bahureksa di Bandung. Kawasan ini terletak tak jauh dari Gedung Sate, yang sekarang dipakai sebagai Kantor Pemerintahan Gubernur Provinsi Jawa Barat.
Daftar Isi
Sejarah Kawasan
Seperti kita ketahui, kota Bandung, selain dikenal sebagai kota wisata belanja dan kuliner, Bandung juga dikenal sebagai salah satu kota yang memiliki banyak bangunan-bangunan tua serta kawasan-kawasan perumahan tua dengan kekhasan dan signifikansi arsitektural.
Ada beberapa macam kawasan bangunan tua di Kota Bandung yang merupakan warisan pemerintahan kolonial Hindia Belanda dan menjadi identitas Kota Bandung, diantaranya adalah Kawasan Gedung Sate, Kawasan Dago, Kawasan Riau, Kawasan Simpang Lima, Kawasan Braga, dan sebagainya.
Jalan Progo lokasinya tak jauh dari Gedung Sate, konon dulunya perumahan di sini diperuntukkan bagi orang-orang yang bekerja sebagai pengawas pembangunan Gedung Sate sekitar tahun 1920-an.
Dalam perkembangannya bangunan-bangunan di sini menjadi rumah dinas dosen-dosen ITB. Tetapi sekarang jalan Progo hingga ke jalan Bahureksa dan sekitarnya sudah banyak beralihfungsi menjadi cafe, restoran, sekolah, hotel, dan fungsi bisnis lainnya.
Sejarah Toko Roti Mom’s Bakery Bandung

Titik kumpul kami adalah di jalan Progo no. 18, di sebuat toko roti bernama Moms’s Bakery. Tagline toko ini adalah “For Healthier Life”.
Saya pribadi suka roti dari Mom’s Bakery, karena terkenal dengan roti-roti atau sandwich yang terbuat dari bahan-bahan lebih sehat.
Nah, sebelum membahas ada menu apa saja di toko roti Mom’s Bakery Bandung ini, yuk kita pelajari dulu bangunannya.


sumber: lihatdisini
Jadi dulunya rumah jalan Progo tempat toko roti ini ditempati oleh Eliese Henriette Middleton yang bersuamikan anggota KNIL, dari tahun 1940 hingga 1956. Selanjutnya dihuni oleh keturunannya, salah satunya Fanny Middleton.
Ketika Indonesia merdeka, pemerintah Indonesia memberi pilihan kepada keluarga campuran Indonesia-Belanda, untuk menetap di Indonesia atau kembali ke Belanda. Beberapa ada yang menetap di Indonesia, tetapi ada juga yang kembali ke Belanda.
Setelah puluhan tahun kemudian, salah satu turunan Fanny Middleton kembali ke Indonesia dan menempati rumah jalan Progo ini.
Sebagai rumah yang termasuk dalam kawasan yang dilestarikan maka tidak ada perubahan signifikan pada rumah tersebut.
Sejak tahun 2002, ada ide membuat toko roti yang semua kue dan rotinya dibuat dari tepung whole wheat, kacang-kacangan, sayuran, tanpa menggunakan ragi.
Itu sebabnya Mom’s Bakery Bandung juga sering dijuluki sebagai “Artisan Bakery” yang produk-produknya dibuat dalam jumlah terbatas dan biasanya diproses menggunakan metode tradisional, jadi tidak memakai mesin seperti di pabrik roti pada umumnya.
Kata ‘artisan’ berasal dari Bahasa Perancis dan berarti seorang pekerja yang ahli di bidangnya dan membuat produk dengan tangan. Itulah kenapa kebanyakan artisan bakery hanya membuat satu jenis rotinya dalam jumlah sedikit.
Produk-produk artisan bakery juga membutuhkan proses yang lama. Misalnya saja Sourdough (roti fermentasi) Mom’s Bakery itu perlu 16 jam loh untuk membuatnya!
Suasana Toko Roti Mom’s Bakery

Dari pinggir jalan toko ini masih terkesan rumah. Halaman parkirnya tidak banyak, di bagian samping terdapat beberapa kursi dan meja konsumen hanya ada kira-kira 6 meja.
Pintu masuk dari samping, akan ada bel berbunyi setiap ada orang yang datang atau pergi. Lalu ada teras depan tempat kita bisa menikmati pesanan. Sedangkan di samping kiri ada area outdoor juga dilengkapi meja dan kursi untuk menikmati hidangan.
Begitu masuk area pemesanan minuman dan sandwich, kemudian etalase taart dan macaroon. Masuk ke ruangan lebih ke belakang ada lemari etalase berbentuk L. Ada aneka kue-kue, cake dan croissant, baru etalase aneka roti. Mulai dari roti isi, pastry, hingga roti tawar.
Terakhir adalah kasir.
Di bagian belakang terdapat juga wastafel dan toilet untuk pengunjung.
Karena bangunan dari Mom’s Bakery ini tidak terlalu besar, jadi cepat sekali penuh ketika peak hours seperti saat jam sarapan atau makan siang.
Ornamen yang ada di tembok dan ruangan Mom’s Bakery ini juga sangat unik. Kita bisa melihat lukisan yang menceritakan tentang roti termasuk ilustrasi proses pembuatannya.



sumber: lihatdisini
Cara Pemesanan
Bila kalian ingin menikmati sandwich, kalian mengisi terlebih dahulu formulir pilihan yang ada di bagian pemesanan, lalu di bawa ke kasir untuk melakukan pembayaran.
Untuk memesan sandwich atau salad ini, silakan ambil kertas yang ada di dekat pintu atau di atas etalase sandwich. Setelah itu, silakan pilih jenis roti, isian daging, basic fillings, dan jenis dressing-nya. Oh iya, kalau mau salad, kolom ‘choice of bread’ nya gak usah diisi ya.
Kalau bingung mau memilih kombinasi apa buat sandwich-nya, kita juga bisa memilih paket sandwich yang sudah disediakan Mom’s Bakery di kolom “Mom’s Choice”. Selain memesan sandwich dan salad, di kertas ini kamu juga bisa memesan Egg Toast dan Pizza.
Untuk pemesanan minuman, kita bisa mengambil kertas yang lainnya ya, jadi tidak tercampur. Pilihan minumannya ada banyak, mulai dari coffee & latte, chocolate, artisan tea, cold press, hingga minuman rempah & rimpang.
Siap-siap antri lama sih, untuk melakukan pembayaran kalau pas peak hours, sesudahnya silakan menunggu lagi untuk menunggu pesanan kamu disiapkan.
Toko roti Mom’s Bakery Bandung mengklaim sebagai toko roti sehat, karena roti tawarnya memakai olive oil sebagai pengganti butter. Roti yang dijual ada aneka pilihan multigrain dan 70 % wholemeal. Ukurannya juga ada dua, yang small dan biasa. Sekarang ini ada pula pilihan roti gluten free dan sour dough.
Selain itu isian roti Mom’s Bakery pake madu sebagai pengganti gula, dan sebagian besar mereka memakai bahan produk organik.
Dibandingkan dengan roti-roti keluaran pabrik, roti di Mom’s Bakery memang pricey sih, tetapi buat sehat konsumen rela saja membeli. Buat amannya datang saja pagi-pagi supaya tidak kehabisan dan engga antri lama.
Mulai jam 10 sudah mulai antri sih…

Range Harga Produk di Moms’s Bakery:
- Roti-rotian : Rp 13.000,00 s/d Rp 40.000,00
- Cakes dan Pies : Rp 23.000,00 s/d Rp 50.000,00 per-slice
- Cup Cakes : Rp 23.000,00 s/d Rp. 40.000,00 per-buah
- Sandwiches : Rp 40.000,00 s/d Rp 60.000,00 per -buah
Penutup
Toko Roti Mom’s Bakery ternyata tidak berhenti berinovasi hanya sebagai toko roti. Keluarga ini mengembangkan sebuah restoran lain yang temanya sama yaitu makanan sehat.
Resto ini bernama Greens & Beans, alamatnya jalan Bahureksa No. 9, Bandung, jaraknya cuma ~500 m dari Mom’s Bakery. Greens & Beans, tagline-nya “Eat Clean Eat Greens”. Produk-produk yang dijual di sini merupakan hasil pertanian lokal, rata-rata berupa menu vegetarian atau plant based.



Berbeda dengan Mom’s Bakery, di sini tempatnya lebih luas dan tidak sempit. Ada area outdoor di halaman belakang. Tetapi kalian masih bisa beli roti-rotian produk toko roti Mom’s Bakery, kok. Namanya juga sodaraan.
Untuk sehat kita perlu berupaya menyantap asupan yang sehat dan bergizi. Toko roti Mom’s Bakery dan Resto Greens and Beans, menjawab kebutuhan konsumen yang sadar akan kesehatan.
Di Bandung banyak bangunan lama zaman Belanda yang dialihfungsikan menjadi fungsi baru, antara lain sebagai cafe dan restoran. Kapan-kapan saya review yang lain deh, bangunan lama yang alihfungsi.
Semoga bermanfaat.
Alamat:
Mom’s Bakery
Jl. Progo no. 18, Bandung
IG: https://www.instagram.com/momsbakeryindonesia/

Green and Beans
Jl. Bahureksa No. 9, Bandung
https://www.instagram.com/greensandbeans.id/
Sumber:
Prabowo, Rianto , Hartono, Harastoeti Dibyo – Perubahan Bentuk Fasad Sebagai Akibat Perubahan Fungsi di Kawasan Konservasi, Studi Kasus: Kawasan Perumahan Jalan Progo, Bandung
https://syfaganjarstory.com/moms-bakery/

Saya malah suka dengan artisan bakery begini. Jadi yang dijual bukan roti yang pasaran gitu. Karena dibuat dan disediakan terbatas, kesannya jadi eksklusif. Mahal? Itu sudah konsekuensinya, pembeli pasti sudah siap.
Wah jadi ada tempat tujuan baru nih ntar kalo ke Bandung. Setidaknya nggak ke kafe kopi ternama itu aja yak. Atau kopi kekinian yg sgt menjamur di kota besar, tak terkecuali Bandung.
Btw unik jg nih cara pemesanannya. Kirain lgsg pesan ke mbaknya gt. Ternyata ada kertas khusus utk pemesanan ya. Mgkn utk menghindari kesalahan. Jd lbh enak dituliskan. Kalo rame pasti ribet kl ga dicatet.
Mom’s Bakery Bandung merupakan toko roti yang punya sejarah panjang. Jadi membayangkan ke sana dan menikmati suasananya.
Pilihan cake dan rotinya bikin ngiler jadinya hehe. Apalagi tersedia aneka minuman juga, yang membuat swmangat ketika ada di sana ya
Moms bakery ini sepertinya toko roti yang lumayan terkenal nih di bandung.
dah banyak yang share tentang mom bakery ini
tapi baru disini saya tau ini itu dari keluarga campuran indonesia – belanda awalnya
bangunan lawas dan roti. aku suka dua-duanya. apalagi kalau makan roti di bangunan tua. waaaah, sensasinya.
Aku lumayan sering ke Bandung tapi belum pernah coba moms bakery ini nih.. nanti deh wajib nyobain, ya!
Saya juga paling suka kalau jalan-jalan bersama menyusuri tempat bersejarah di suatu kota Mbak. Dan saya pas ke Bandung sempat naik Bandros dengan rute bersejarah. Semoga bisa mampir nih ke Moms Bakery
Waha sarat sejarah ya rotinya. Kayaknya cocok ya menu-menu rotinya untuk yang pengen diet seperti saya. Sulit banget soalnya nemu roti yang sehat seperti Mom’s Roti.
Seumur-seumur belum pernah ke bandung, apa mainku kurang jauh ya, cuma yang selalu dipikiran adalah gedung sate, ingat waktu pelajaran di sekolah dulu, btw harga mom bakery nya kok kata orang Turki ini “aaaboooo” çok pahalı, alias mahal. Menurutku sich ya,, cuma klo aku ya otw goes di resto Green Beans nya aja lah
Seumur-seumur belum pernah ke bandung, apa mainku kurang jauh ya, cuma yang selalu dipikiran adalah gedung sate, ingat waktu pelajaran di sekolah dulu, aku lebih suka di resto Green Beans nya aja lah, karena kurang begitu suka bakery
Namanya mengingatkan sama istrinya Pangeran inggris itu. Hehehe…
Melihat foto jadulnya tuh menyenangkan banget rasanya. Roti tanpa ragi tuh gimana ya? Kalau konsepnya sehat, rasanya nggak seenak roti biasanya. Cuma ya emang jadinya asyik.
Saya kalau ke Mom’s Bakery mau pesan sandwich, pizza, pastry sama minum artisan tea. Dimakan di situ sambil menikmati kota Bandung.
Sebagai pecinta roti, melihat review toko roti unik ini jadi pengen coba hehe. Semoga bisa ke Bandung dan berkesempatan mencoba roti disini.
Seru banget ada komunitas BWI. Rotinya terlihat lezat sekali beda seperti roti pada umumnya. Kalau ke Bandung mau coba ahhh. Aku ngiler sama sandwich-nya gede banget yaa puas sih ini mah.
Ini lebih ke konsep sihm jadinya ada daya tarik tersendiri. Ditambah lagi sejarah cerita historisnya membuat toko kue ini lebih eksklusif dan memiliki tema khusus. Inovasi baru di dunia bisnis
Hwaa makanannya kayak enak2 semuaa, apalagi suasananya homey banget kek gini hihihi.. jadi penasaraaan pgn cobain, kalo kesana wajib mampir nih
Jangan-jangan pemilik Mom’s Bakery ini masih saudaraan sama Kate Minddleton ya, mengingat sama-sama Mindleton-nya.
Kalau lihat foto display rotinya, aku penasaran pengen nyobain juga nih.
Oalah, istilah artisan itu ternyata merujuk pada arti pembuatan nya terbatas ya?
Kalau roti sehat, harga pasti beda dengan roti di pasaran biasa ya. Ada harga ada rupa gak bakalan kecewa
ya ampun baru tau, wah kudu kesana deh kalau ke bandung nanti 🙂 kesukaan banget sama roti-roti begini aku tuh..
Wah kereen, kalau main kesini sama dengan menikmati kuliner Legend. Kalau ke Bandung wajib mampir nih…
Selain menikmati makanan-makanan sehatnya sembari mempelajari juga sejarah tempatnya ya di Mom’s Bakery ini. Bandung keren euy punya tempat kaya gini
Sampai usia segini, belum pernah nginjakan kaki ke Bandung… hehe… Aku mainnya kurang jauh kayaknya ya…Aku suka roti, Semoga suatu saat bisa ke Bandung dan bisa mampir ke Mom’s Bakery. Kalau dilihat dari harganya tidak jauh berbeda dengan ditempatku tinggal, dikota jember.
aku suka banget roti-rotian jadi selalu senang lihat rekomendasi tempat yang nyediain makanan itu. semoga kapan-kapan bisa ke bandung dan ke moms bakery ini
Jujur saya baru tahu adanya Komunitas BWI (bandoengwaktoeitoe) yang menjadi komunitas pemerhati kawasan atau bangunan bersejarah hingga pelestarian bangunan di Bandung. Menarik banget bangunan Mom’s bakery ini termasuk yang dilestarikan dan nggak boleh diubah itu bentuknya ya kak. Udah gitu makanan atau roti yang dijualnya merupakan roti artisan atau terbatas dan sehat. Jadi pengen ke sana buat nyobain
Toko roti Mom’s Bakery dan Resto Greens and Beans, bisa jadi salah satu tempat yang harus dikunjungi kalau ke Bandung nih.
Denger kata bekery, langsungcium aroma saat pemanggangan
Pecinta roti wajib mampir nih. Apalagi bukan hanya roti ya yang dijual. Ada pie juga. Aku suka pie. Huhuhuhu
Menunya kelihatan enak banget. Semoga bisa ke sana. Kapan waktu. Roti semakin menjamur. Kerennya Toko Roti Mom’s Bakery mampu berinovasi sehingga pelanggan nggak bosen ke sana . keren
aduh saya harus dateng kesini dong, pengen nyobain pastry artisan yang handmade itu. apalagi harganya affordable yaaa, bisa kesini sekalian ke gedung sate dan museum geologi bareng keluarga
Orang yang suka menelusuri kehidupan masa lalu akan menganggap Mom’s bakery sebagai whistlist wajib, nih. Apalagi pembuatnya sekelas artisan yang mendedikasikan keahliannya untuk apa yang dicintai dan jarang yang bisa
Seru banget jalan-jalan ke toko bakery dan mengetahui sejarahnya dan suasananya nyaman banget pastinya sambil mencicipi roti yang ada di sana Wow jadi mupeng
penasaran sama sandwichnya, untuk harganya bener juga ya agak pricey, tapi kalau dilihat dari bahan-bahannya yang sehat, aku juga rela kalau antri disini
suasananya nyaman dan homey, meskipun memang nggak terlalu luas
Wah suka banget dengan Ornamen yang ada di tembok dan ruangan Mom’s Bakery ini sangat unik. Ada lukisan yang menceritakan tentang roti termasuk ilustrasi proses pembuatannya. Keren
Wuih jadi penasaran betul dengan Mom’s Bakery selain ada sejarahnya juga pembuatannya masih manual ya mbak.
Bandung emang kaya banget dengan semua yang menjadi impian banyak orang. Saya pencinta roti-rotian nih, Mba. Jadi pengen juga ke tempat ini jika ada rezeki ke Bandung suatu hari nanti.
Wah… Hidup sehat merupakan sebuah pilihan bagi kita yang hidup di jaman yang penuh dengan polusi.
Menjaga sehat, dengan pola makan yang sehat pula sangat diperlukan bagi kita.
Cemilan sehat untuk sarapan pagi nih, lain dari yang lain. Biasanya toko roti menyediakan roti seperti toko-toko lainnya. Terkadang kita tidak tahu akan kandungan gizinya dalam roti tersebut.